bandar303
Promo

Makan Daging dan Bayam Mampu Turunkan Risiko Alzheimer?


By on 11.10

Jakarta - Peneliti menemukan bahwa Alzheimer bisa dipicu oleh anemia. Makanan yang kaya zat besi seperti bayam, daging merah, hati, dan kacang-kacangan diduga dapat mengurangi risiko Alzheimer.

Alzheimer adalah bentuk terumum dari dementia atau berkurangnya kemampuan kognitif secara serius akibat penuaan. Studi di jurnal Neurology menemukan bahwa orang yang mengidap anemia cenderung akan mengalami kondisi seperti Alzheimer.

Selain berkurangnya darah dalam jumlah banyak, penyebab paling umum dari anemia adalah kekurangan zat besi. Oleh karena itu, seperti diberitakan Daily Mail (31/07/13), diperkirakan perubahan pola makan dapat membantu mencegah dementia.

Peneliti membuat hubungan antara dementia dan anemia setelah memelajari lebih dari 2.500 orang berusia 70-79 tahun, di mana 393 di antaranya mengalami anemia di awal studi. Mereka semua diberikan uji memori dan kekuatan otak.

"Anemia umum pada lansia dan terjadi pada lebih dari 23% orang berusia 65 tahun ke atas," ujar ketua peneliti Dr. Kristine Yaffe dari University of California San Fransisco. Ia menambahkan, kondisi ini juga berkaitan dengan meningkatnya risiko kematian dini.

Di akhir studi, 445 orang atau sekitar 18% dari mereka mengidap dementia. Risetpun mengungkap bahwa mereka yang mengalami anemia di awal studi berisiko 41% lebih tinggi mengalami dementia dibanding mereka yang tidak anemia.

Kaitan antara kedua hal ini tetap ada meski faktor-faktor lain seperti umur, ras, jenis kelamin, dan pendidikan sudah diperhitungkan. Dari 393 orang yang anemia, 89 orang atau 23% mengalami dementia dibanding 366 orang dari 2.159 orang yang tidak mengalami anemia atau 17%.

Menurut Yaffe, anemia berperan dalam dementia dengan mengurangi suplai oksigen ke otak. Hal ini bisa merusak neuron dan terbukti mengurangi memori dan kemampuan berpikir. Bagaimanapun juga, diperlukan penelitian lebih lanjut untuk membuktikan apakah anemia benar-benar menyebabkan dementia.

"Studi berskala besar ini memperkaya pengamatan sebelumnya terkait hubungan anemia dan risiko dementia. Namun, sulit memastikan bahwa anemia adalah faktor penyebab kondisi tersebut," ujar Dr. Eric Karran dari Alzheimer’s Research Inggris. Ia yakin, meski umur adalah faktor risiko terbesar dementia, pilihan gaya hidup juga memengaruhi risiko dementia.

(odi/fit)

About Syed Faizan Ali

Faizan is a 17 year old young guy who is blessed with the art of Blogging,He love to Blog day in and day out,He is a Website Designer and a Certified Graphics Designer.