Di Kanada, Epic Burgers and Waffles meluncurkan kreasi The Maple Bacon Jam Cronut Burger yang menggunakan cronut sebagai pengganti roti burger. Burger Cronut ini dijual dalam acara Canadian National Exhibition (CNE) di Toronto sejak 16 Agustus lalu.
Burger Cronut dijual hingga 2 September 2013 seharga 10 dollar atau sekitar Rp 105.000 per buahnya. Sebelumnya, tahun 2011 Epic Burgers and Waffles juga sempat menjadi bahan pemberitaan utama di Kanada setelah membuat burger Krispy Kreme.
Menanggapi hadirnya burger Cronut ini, manajer Dominique Ansel Bakery mengakui bahwa pihaknya mengetahui adanya kreasi tersebut dan memilih tidak berkomentar terlalu banyak. “Kami tidak ingin melakukan itu,” ujarnya seperti dilansir The Globe and Mail (19/08/2013).
Manajer yang tidak mau menyebutkan namanya ini juga tidak bisa memastikan apakah pengacara perusahaan mereka akan mengirim surat peringatan untuk pencipta burger Cronut di Toronto. Sementara itu, tidak ada satupun pihak Epic Burgers and Waffles yang mau memberi komentar atas kreasi kontroversial burger Cronut ini.
Tak hanya sekadar menginspirasi pembuatan beberapa pastry, Cronut karya Dominique Ansel Bakery juga marak dibuat tiruannya di seluruh dunia seperti di Asia, Australia, dan Eropa. Di Manila, Cronut hadir dengan nama Donut Croissant. Di Korea Selatan, Dunkin Donat membuat kreasi Cronut bernama New York Pie Donut.
Hadirnya beragam tiruan Cronut ini lantas membuat Dominique Ansel Bakery mematenkan istilah 'Cronut'.
(odi/fit)