Yu Long Corn Oil Plant extractWong Coco Sayur Kalengan Jagung ManisVINISI Fruit Coctail (Buah-buahan kalengan)Premix; RM 5Vitamin; RM 6Vitamin and Mineral PremixesVaksin; MEVAC ACYW 135Vaksin; MENVEO MENINGOCOCCAL Group A, C, W135LumbricumJakarta - Buat orang Jawa inilah tempat buat makan enak. Ada Jangan Lodeh yang gurih cocok dimakan dengan Sambel Gereh yang pedes asin. Kalau ingin menu yang bergaya kolonial juga ada Bestik Magelangan yang empuk juicy! Tak perlu bingung untuk mencari rumah makan ini. Lokasi Klangenan Gallery Resto cukup strategis dan mudah ditemui meski berada di tengah-tengah kawasan perumahan atau lebih tepatnya di Jl. Kenanga Cilandak Timur, Pasar Minggu.
Bangunan restoran ini cukup unik, pasalnya kami harus memasuki pintu gerbang menyerupai rumah pribadi. Sang pemilik yang berasal dari Jawa Tengah, benar-benar menampilkan kesan tradisional pada restorannya. Tak heran jika berbagai macam hidangan rumahan tersaji dan bisa dinikmati dalam suasana khas Jawa yang nyaman.
Benar saja saat memasuki restoran ini, suasana khas Jawa yang kental langsung terasa. Mulai dari interiornya yang diadaptasi dari rumah Jawa dengan ornamen kayu vintage. Wah, suasana ini jadi mengingatkan saya pada kampung halaman.
Hal pertama yang kami lakukan adalah memilih tempat duduk di teras belakang dekat dengan kolam renang. Kamipun dimanjakan dengan semilir angin yang sejuk plus alunan gending Jawa yang melenakan.
Dengan ramah pelayan berompi batik mengantarkan buku menu. Menu yang ditawarkan merupakan masakan rumahan. Mulai dari aneka sup, janganan atau sayur, lawuhan atau lauk, sambel sampai menu yang diadaptasi dari jaman kolonial hingga menu nasi gurih lengkap. Aneka minuman khas Jawa juga tersedia.
Jadilah Jangan Lodeh (Rp. 23.500 ) dan Sambel Gereh (Rp. 28.500) juga kami pesan. Untuk menu kolonialnya kami pilih Bestik Magelangan (Rp. 73.000) dan Es Tape Ketan (Rp. 20.000) untuk pelepas dahaga.
Ternyata minuman yang dipesan datang duluan. Es Tape Ketan khas Muntilan hanya berisi tape ketan berwarna hijau dan diseduh dengan air yang ditambahkan sedikit es batu. Setelah diaduk dan diseruput rasanya tidak terlalu manis, butiran tape ketan yang terminum dikoyak perlahan. Hmm.. empuk dan agak asam!
Asik menyeruput Es Tape Ketan, Bestik Magelangan tersaji di meja. Steak khas Jawa ini disajikan dalam piring besar. Dagingnya disajikan dengan pelengkap sayuran rebus seperti mentimun, wortel dan kentang yang diiris memanjang disiram dengan saus mayones. Telur rebus setengah butir, kacang polong dan jamur.
Daging has bumbu semur ini paling saya suka, karena dagingnya empuk dan ukurannya sedang. Sedikit kenyal namun tidak menimbulkan perlawanan yang berat saat dikunyah. Agaknya daging dimasak cukup lama bersama bumbu sehingga rasa manis dan agak gurih dari bumbu semur meresap hingga ke dalam daging. Nyam-nyam!
Jangan Lodeh atau sayur lodeh disajikan dalam wadah mangkuk sedang. Aroma gurih santan langsung menguap. Kuahnya berwarna putih keruh dan berisi aneka sayuran seperti kulit dan daun melinjo, kacang panjang, tempe, nangka muda, dan terong.
Saat diseruput kuahnya tidak hanya terasa gurih tapi ada semburat rasa kencur dan ketumbar yang tertinggal. Kuahnyapun segera disiram ke atas nasi yang dicetak padat. Rasanya jadi makin enak apalagi saat mulai mengunyahnya bersama sayuran yang sudah empuk.
Bahkan nasi pulen inipun cukup enak meski hanya dimakan dengan Sambel Gereh. Apalagi ikan asin yang digoreng kering ini teksturnya krenyes asin. Belum lagi sambal rawit merah yang diulek halus terasa manis dengan jejak sedikit pedas yang tertinggal.
Wah,ternyata alunan musik gendingan plus semilir angin di teras membuat kami cepat menghabiskan menu ini. Sambil menikmati suasana, perlahan mulutpun menyeruput Es Tape Ketan yang masih tersisa. Suasana yang cozy ini membuat kami tak ingin cepat beranjak dari sini.
Klangenan Gallery Resto
Jl. Kenanga 103B
Cilandak Timur – Pasar Minggu
Jakarta Selatan 12560
Telepon: 021-78836806 / 021-78836807
(odi/dyh)
